Inovasi Robot Melawan Penyakit Tanaman di Kebun Tulip Belanda
Di tengah hamparan ladang tulip yang bermekaran warna-warni, Theo, sebuah robot canggih, berukuran mobil berwarna putih, berpatroli untuk melindungi tanaman berharga ini dari serangan penyakit.
Robot ini dilengkapi dengan teknologi kecerdasan buatan (AI) mutakhir yang memungkinkannya memeriksa kesehatan setiap baris tanaman tulip “goudstuk” kuning dan merah. Dengan kecermatan yang tinggi, Theo mengidentifikasi dan memberantas tanaman yang terinfeksi penyakit, mencegah penyebaran virus tulip yang merusak.
“Setiap kebun tulip memiliki persentase tertentu yang terinfeksi, dan kami harus mencabut tanaman yang sakit ini setiap tahun untuk mencegah penularan,” kata Allan Visser, petani tulip generasi ketiga yang menggunakan Theo. “Dengan robot ini, kami memiliki solusi luar biasa. Ia bekerja tanpa henti, 24/7, dan melakukannya lebih baik daripada manusia.”
Bergerak dengan kecepatan satu kilometer per jam, Theo menjelajahi ladang mengikuti jalur ulat, mencari garis-garis merah pada daun, tanda infeksi penyakit. Menurut Erik de Jong dari H2L Robotics, perusahaan pembuat Theo, AI yang digunakan membantu mengidentifikasi bunga yang sakit dan menentukan koordinat yang tepat untuk pemusnahan.
“Inti dari teknologi ini adalah pengetahuan yang kami integrasikan ke dalam model AI-nya, yang bersumber dari para petani tulip,” jelas de Jong. “Kami mengambil pengetahuan para ahli dan menggabungkannya ke dalam model AI dan robot.”
Robot Theo memberikan solusi inovatif untuk masalah penyakit tanaman yang selama ini menjadi momok bagi petani tulip. Dengan kemampuan deteksi dan pemusnahan yang presisi, Theo membantu mempertahankan kesehatan dan kualitas tulip yang terkenal di seluruh dunia.
