Piala Eropa 1960: Panggung Kejayaan Lev Yashin, sang Penjaga Gawang Legendaris
Di tengah kekacauan politik dan pengunduran diri massal, Lev Yashin, yang dikenal sebagai “Laba-Laba yang Tak Tertembus”, menjadi tokoh utama dalam edisi perdana Piala Eropa (Euro 1960) yang digelar di Prancis.
Meski hanya diikuti oleh empat tim, Piala Eropa pertama ini membuka jalan bagi turnamen yang kini menjadi acara sepak bola bergengsi di Benua Biru. Henri Delaunay, Sekretaris Federasi Sepak Bola Prancis, pertama kali mencetuskan ide kompetisi kontinental pada tahun 1927, tetapi baru setelah UEFA lahir pada tahun 1954, gagasan tersebut mendapat dukungan signifikan.
Meskipun mendapat penolakan dari Jerman Barat, Italia, dan Inggris, turnamen kualifikasi akhirnya dapat diselenggarakan dengan entri menit-menit terakhir. Setelah kontroversi politik yang menyebabkan Spanyol mundur, Prancis terpilih menjadi tuan rumah bagi babak empat besar yang diikuti oleh Yugoslavia, Cekoslowakia, dan Uni Soviet.
Yashin tampil gemilang sepanjang turnamen, terutama pada pertandingan final melawan Yugoslavia, yang mendominasi permainan selama 90 menit. Gol penyeimbang Slava Metreveli memaksa pertandingan berlanjut ke perpanjangan waktu. Saat Yugoslavia mulai kelelahan, Viktor Ponedelnik mencetak gol kemenangan untuk mengantarkan Uni Soviet meraih gelar Piala Eropa pertama dan satu-satunya.
Kehebatan Yashin tidak hanya diakui di Eropa. Gordon Banks, penjaga gawang legendaris Inggris, memuji Yashin sebagai “kiper super sejati” dengan permainan posisi yang luar biasa dan kelincahan yang mengesankan. Banks terinspirasi oleh Yashin selama bertahun-tahun, belajar dari teknik dan gaya bermainnya.
Karier yang Bergelimang Prestasi
Prestasi Yashin selama kariernya mengukuhkan statusnya sebagai salah satu penjaga gawang terhebat sepanjang masa. Beberapa pencapaiannya yang menonjol meliputi:
* Lebih dari 270 clean sheet
* Medali emas Olimpiade 1956
* Juara Piala Eropa 1960
* Lima gelar liga dan tiga piala bersama Dynamo Moskow
* Lebih dari 150 penyelamatan penalti
* 11 kali terpilih sebagai kiper terbaik Uni Soviet
* Atlet Rusia Terbaik Abad ke-20 (1999)
* Penjaga Gawang Terbaik Abad ke-20 (IFFHS)
* Penjaga Gawang Sepanjang Masa Piala Dunia Abad ke-20 (FIFA)
* Pemenang Ballon d’Or (1963)
* Salah satu dari 50 Pemain Terbaik dalam Sejarah (UEFA)
Dengan keterampilan luar biasa dan kontribusinya yang tak ternilai bagi sepak bola, Lev Yashin meninggalkan warisan abadi sebagai salah satu penjaga gawang paling ikonik dan dihormati dalam sejarah sepak bola Eropa dan dunia.