Timnas Indonesia U-19 Melaju ke Final, Welber Jardim: Kami Bekerja Keras hingga Akhir
Jakarta – Skuat Garuda Nusantara, Timnas Indonesia U-19, sukses melangkah ke babak final Piala AFF U-19 2024 setelah menundukkan Malaysia dengan skor 1-0 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Sabtu (14/7) malam. Penyerang Timnas U-19, Welber Jardim, mengungkapkan kunci kemenangan timnya adalah kerja keras dan fokus hingga menit-menit terakhir pertandingan.
“Pertandingan berjalan dengan baik. Semua pemain fokus sampai menit terakhir, berlari, memaksakan diri, hingga akhirnya kami berhasil mencetak gol,” ujar Welber usai laga di Mixed Zone Stadion GBT Surabaya.
Usai menaklukkan Malaysia, Welber dan rekan-rekannya kini mengalihkan fokus ke pertandingan final melawan Thailand. “Semoga di laga final nanti, kami bisa menjadi juara,” kata pemain kelahiran 25 April 2007 itu.
Meski belum mengetahui secara pasti kekuatan Thailand, Welber tetap optimistis bisa meraih kemenangan dan membawa pulang trofi juara. “Kami belum tahu bagaimana tim lawan, tetapi yang pasti kami harus berlatih lebih keras sampai final. Karena kami semua ingin menjadi juara,” tegasnya.
Selain mengungkapkan rasa syukur atas kemenangan timnya, Welber juga menyampaikan terima kasih kepada tim medis Indonesia yang telah membantunya pulih dari cedera dan dapat bermain di semifinal. “Saya ingin berterima kasih kepada semua dokter, ofisial, dan semuanya yang telah mendukung saya dengan memberikan fisioterapi pada malam, pagi, dan sore,” tuturnya.
Pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri, juga mengakui peran penting tim medis yang telah membantu pemulihan kondisi para pemainnya. “Tim dokter Indonesia sangat canggih. Setiap pemain punya satu alat untuk pemulihan di tiap kamar, dan alat fisio kami juga sangat bagus,” ungkap Indra.
Indra mencontohkan penanganan tim medis terhadap Welber yang sempat mengalami benturan pada laga penyisihan melawan Timor Leste. “Kemarin, kami meyakinkan Welber dengan MRI. Hasilnya menyatakan tidak ada masalah. Setelah itu, dia yakin tidak cedera, dan saya mengikutsertakannya dalam program latihan untuk melawan Malaysia,” jelas Indra.