Jalan Terjal Jonatan Christie di Singapore Open 2024 Terhenti

Perjuangan Gigih Jonatan Christie Berakhir di Semifinal Singapore Open 2024

Tunggal Putra Indonesia Kandas di Babak 32 Besar Singapore Open

KALLANG, Singapura – Rekor kemenangan tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, pasca menjuarai All England 2024 harus terhenti di babak 32 besar Singapore Open 2024. Jonatan takluk di tangan wakil Taiwan, Chou Tien Chen, dengan skor 17-21 dan 6-21.

Tampil di Singapore Indoor Stadium, Kallang, Rabu (29/5/2024) siang WIB, Jonatan mengawali gim pertama dengan tertinggal 3-6. Meski sempat memberikan perlawanan yang ketat, ia tetap tertinggal 7-9.

Upaya Jonatan untuk mengejar ketertinggalan belum membuahkan hasil. Chou mampu menjauhkan skor menjadi 7-11 saat memasuki interval gim pertama.

Namun, selepas interval, Jonatan – sapaan akrab Jonatan Christie – berhasil menyamakan kedudukan menjadi 11-11. Juara All England 2024 itu bahkan sempat unggul 14-12.

Sayangnya, Jonatan gagal meredam permainan Chou. Pertandingan pun menjadi imbang 16-16. Sebagai unggulan ketiga, Jonatan tak menguntungkan setelah tertinggal 17-19 dari Chou. Meski sudah berusaha membalikkan keadaan, Jonatan harus menelan kekalahan 17-21 di gim pertama.

Gim kedua berjalan ketat di awal dengan skor imbang 3-3. Namun, Jonatan kembali tertinggal 3-6 setelah Chou menunjukkan penampilan gemilang.

Jonatan semakin tertinggal, bahkan hingga 3-11 saat interval gim kedua. Usai interval, ia semakin tertinggal dengan skor 5-15.

Usaha Jonatan untuk bangkit di gim kedua pun harus sirna setelah kalah 6-21. Kekalahan di babak 32 besar Singapore Open 2024 ini menjadi kekalahan perdana Jonatan sepanjang tahun ini, setelah menjuarai All England.

Analis pertandingan menilai, Chou Tien Chen bermain sangat taktis hari ini. Ia mampu mengeksploitasi kelemahan Jonatan dan memaksanya melakukan kesalahan.

“Jonatan melakukan banyak kesalahan yang tidak biasa. Dia tampak kurang konsentrasi dan tidak siap menghadapi intensitas permainan Chou,” ujar pelatih kepala tim Indonesia, Herry IP.

Kekalahan ini menjadi peringatan bagi Jonatan untuk terus menjaga konsistensi permainannya. Pasalnya, masih banyak turnamen bergengsi yang harus dihadapinya tahun ini.

Leave a Reply