Turbulensi Penumpang Akibat Pindah Kursi Mendadak di Udara

Kekacauan Udara: Kepindahan Kursi Picu Gemuruh di Kabin

Kursi Pesawat Menjadi Sengketa di Udara

Jakarta – Persoalan pengaturan kursi pesawat yang kerap memicu perselisihan kembali terjadi. Kali ini, seorang penumpang pria menceritakan pengalamannya yang tidak menyenangkan ketika dimintai pindah dari kursinya di tengah penerbangan.

Berebut Kursi di Tengah Langit

Saat melintas di atas Atlantik dalam penerbangan dari Dublin ke Washington DC, penumpang tersebut dan istrinya mendapati kursi tengah kosong di samping mereka. Mereka pun memanfaatkannya untuk meletakan barang bawaan. Namun, situasi berubah saat seorang penumpang wanita mendatangi mereka sekitar empat jam setelah lepas landas.

Wanita itu meminta untuk duduk di kursi tengah, dengan alasan ingin menghindari suara tangisan bayi dari beberapa baris kursi di belakang. Penumpang pria keberatan, dan memanggil pramugari untuk membantu menyelesaikan masalah tersebut.

Menurut penumpang tersebut, pramugari menyatakan bahwa wanita itu boleh pindah ke kursi kosong yang tersedia, namun tidak berhak meminta penumpang lain meninggalkan tempat duduk mereka. Keputusan ini membuat wanita tersebut tidak terima dan terus memprotes.

Ketidakpuasan yang Meluas

Tidak puas dengan jawaban pramugari, wanita itu bersama temannya berkonsultasi dengan pramugari lain. Namun, mereka mendapatkan jawaban yang sama. Teman penumpang wanita tersebut lantas berteriak dan memaki penumpang pria karena tidak bersedia menyerahkan kursi tengah.

Reaksi Beragam

Unggahan penumpang pria di platform Reddit mendapat reaksi beragam dari pengguna lain. Sebagian besar menilai tindakannya meminta bantuan pramugari sudah tepat. Namun, ada pula yang berpendapat bahwa penumpang pria juga bersalah karena awalnya menempati kursi tengah sebelum memindahkannya ke kursi pinggir.

“Mereka seharusnya meminta dengan sopan, tetapi karena Anda membayar dua kursi dan memanfaatkan satu kursi tambahan, Anda juga tidak berhak menempati ketiga kursi tersebut,” tulis seorang pengguna.

Sementara itu, pengguna lain menyatakan, “Akan lebih adil jika Anda memutuskan kursi mana dari ketiga kursi itu yang akan Anda izinkan untuk dia gunakan, tetapi menolak dia duduk karena temannya bersikap kasar adalah tindakan yang kasar, dan pramugari seharusnya tidak mengizinkan Anda melakukan itu.”

Kejadian ini kembali menyoroti pentingnya pengaturan tempat duduk pesawat yang jelas dan komunikasi yang sopan antar penumpang. Pihak maskapai umumnya mempunyai kebijakan yang mengatur pengaturan kursi, dan penumpang diharapkan untuk menghormatinya demi kenyamanan dan keamanan selama penerbangan.

Leave a Reply