Roger Federer Terima Gelar Doktor Honoris Causa dari Dartmouth College
Legenda tenis Roger Federer telah menerima gelar Doctor of Humane Letters (Doktor Humaniora) dari Dartmouth College, Amerika Serikat. Gelar ini diberikan kepada individu yang telah memberikan kontribusi luar biasa kepada masyarakat, baik di bidang sosial, bisnis, pendidikan, maupun filantropi.
Dalam pidato pembukaannya di hadapan 11.000 hadirin, Federer menyampaikan bahwa kesuksesan tidak datang tanpa kerja keras. “Tanpa susah payah adalah mitos,” tegasnya.
Petenis Swiss berusia 42 tahun itu juga membahas gagasan pensiun sebagai kelulusan dari lapangan tenis. “Apa yang harus saya lakukan dengan waktu saya sekarang? Saya seorang ayah, jadi saya akan mengantar anak-anak saya ke sekolah? Bermain catur online? Bersih-bersih rumah?” kata Federer sambil berseloroh. “Tidak, sebenarnya saya menyukai kehidupan setelah pensiun dari tenis.”
Federer menyinggung tentang kegiatan filantropisnya, serta pentingnya pendidikan. Ia juga memberikan saran teknis singkat tentang teknik tenis. “Jika Anda pernah bertemu saya di jalan, bahkan 20 atau 30 tahun dari sekarang, saya harap Anda akan berhentikan saya dan berkata, ‘Saya ada di sana di Green. Saya anggota kelas Anda… Angkatan 2024’,” ujar Federer. “Saya tidak akan pernah melupakan hari ini, dan saya yakin Anda juga tidak akan melupakannya.”
Dalam pidatonya, Federer juga menekankan pentingnya bersikap baik kepada sesama dan menikmati hidup. “Apa pun yang Anda lakukan dalam hidup, berikan yang terbaik. Lakukan pukulan Anda. Main dengan bebas. Cobalah semuanya,” pesannya. “Dan yang terpenting, bersikap baik satu sama lain… dan bersenang-senanglah.”
Acara penganugerahan gelar doktor honoris causa kepada Federer dihadiri oleh Tony Godsick, agen dan mitra bisnisnya yang merupakan alumni Dartmouth. Putri Godsick, Isabella, juga lulus pada hari itu.
