Ketua PABSI Optimistis Atlet Angkat Besi Raih Emas di Olimpiade Paris 2024
Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PB PABSI), Rosan Perkasa Roeslani, menyampaikan optimismenya terhadap raihan medali emas untuk tim angkat besi Indonesia pada Olimpiade Paris 2024.
“Untuk Olimpiade Paris ini, kami dari semua tim berharap insyaallah bisa mempersembahkan medali emas,” ujar Rosan saat pelepasan atlet angkat besi di Jakarta, Sabtu (18/2/2023).
Harapan tersebut didasarkan pada tradisi medali Olimpiade yang dibukukan oleh Eko Yuli Irawan, peraih medali perak dan perunggu selama empat kali partisipasinya di ajang olahraga terakbar dunia tersebut. Olimpiade Paris pun menjadi peluang bagi tim Merah Putih untuk merebut medali emas.
“Kami memiliki keyakinan dan juga tentu membutuhkan dukungan doa dari seluruh rakyat Indonesia bahwa kita mempunyai peluang untuk mendapatkan medali emas,” ungkap Rosan.
Tim angkat besi Indonesia akan diperkuat oleh tiga atlet andalan, yaitu Eko Yuli Irawan, Rizki Juniansyah (putra), dan Nurul Akmal (putri). Mereka merupakan hasil kerja sama PABSI, atlet, pelatih, dan berbagai pihak terkait.
PABSI telah mempersiapkan para atlet melalui pemusatan latihan nasional (pelatnas) sejak 2015. Proses pembinaan jangka panjang ini bertujuan untuk menghasilkan atlet kelas dunia yang mampu bersaing di Olimpiade.
“Kali ini kita punya Rizki yang berusia 21 tahun, kami harapkan bisa mempersembahkan medali emas. Tentunya ada juga Eko yang sudah mendapatkan medali di empat Olimpiade yang diikuti, dan Nurul Akmal yang pernah berpartisipasi pada Olimpiade Tokyo,” kata Rosan.
Rosan berharap, dengan persiapan matang yang telah dilakukan, para atlet dapat menampilkan performa terbaiknya di Olimpiade. “Target kami bukan hanya membuat bendera Merah Putih berkibar, tetapi juga mengumandangkan lagu Indonesia Raya,” pungkasnya.
