Maros —- (suaraharapan.id)
Pelari 800 meter putera dari kontingen Maros Dolvian ines kasale memecahkan rekor Porprov yang bertahan sejak tahun 1985 yang sebelumnya dicatat atas nama Achmad .
Pemecahan rekor yang berbuah medali emas pula dipertontonkan Dolvian pada Final lari 800 meter putra cabang olahraga atletik di stadio Andi Bintang Sinjai pagi ini.
Rekor sebelumnya yang bertahan 37 tersebut tercatat 02.09.00 menit sementara Dolvian berhasil finish dengan catatan waktu 01.59.44 menit . Bukan hanya Dolvian . Atlet Maros lainnya yang masuk final di kelas 800 meter putra Yolio maatoke. Perak 800M putra meraih emas terpaut 2 detik dari rekannya dengan catatan waktu 02.00.44 menit .
Ini sebuah raihan medali yang memuaskan karena emas dan perak berhasil diraih di satu kelas yang sama 800 meter putra.
Ketua Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Maros A. Zulkifli Riswan Akbar yang juga Camat Turikale mengapresiasi perolehan dua medali ini. “Inilah persembahan kami ke Kabupaten Maros. Ini buah dari latihan yang cukup lama dan semangat untuk membesarkan Maros. Walau sudah diprediksi akan meraih emas tapi diluar ekspektasi kami, mampu memecahkan rekor yang bertahan 37 tahun, dan seperti pertandingan derby dimana ada dua atlet yang masuk final dan emas perah ini adalah jawaban atas sebuah usaha atlet dan pelatih, kami mendorong saja dengan memberi fasilitas latihan yang baik,” Ungkapnya camat muda yang disapa Andi Riris melalui telpon .
Sementara ketua KONI Maros Mulyadi Haryo memberi apresiasi yang luar biasa dan euforia kemenangan atas medali Emas, medali perak dan pemecahan rekor di satu lomba yang sama, ” Ini hebat, ini keren, ini adalah kemenangan yang sesungguhnya . Keberhasilan ini menumbuhkan rasa bangga pada daerah tercinta. Insyallah ini akan memicu cabang olahraga lain untuk meraih medali untuk Maros,”
Selain lari 800 meter putra yang telah selesai di lombakan, kontingen Maros masih menyimpan harapan di beberapa kelas pada cabang atletik ini. (Haris/sh)