Makassar—- SulSel,(suaraharapan.id) Aksi gaya yang tidak terpuji dipertontonkan didepan banyak orang yang mencak – mencak kesana kemari yang dilakukan perempuan dengan nama samaran Becce (Emmi Nur) beberapa waktu lalu sempat jadi pebincangan di medsos dan viral.
Betapa tidak,karena aksi konyol yang dilakukan oknum Becce,saat diadakan vaksinasi terhadap siswa-siswi SMA Neg.5 Makassar ,ditempat inilah berawal sehingga membuat para wartawan yang mengadakan tugas liputan merasa tersinggung dengan ucapan si Becce yang tidak beretika sehingga membuat sejumlah wartawan di Makassar,Sulawesi selatan,bahkan se Indonesia mengecam penghinaan profesi wartawan yang dinilai tidak layak dilakukan oleh seorang yang berkecimpun di dunia pendidikan.
Wajar jika sejumlah organisasi wartawan dan media massa baik itu cetak maupun online serta LSM , yang tergabung dalam ,”Forum Insan Pers”turun melakukan aksi damai di depan Kantor Diknas Prov.Sulawesi Selatan di Jl.Perintis Kemerdekaan,(Rabu 13/10/2021),agar Becce (nama samaran) dan Kepala Sekolah SMA Negeri 5 Makassar,di copot dari jabatannya.
Turut hadir dalam aksi tersebut diantaranya,Ketua MOI SulSel, JOIN SulSel,Ketua DPD KWRI SulSel,AJOI SulSel,LSM.Perak SulSel,serta Laskar Merah Putih SulSel dan puluhan pemimpin media juga wartawan yang jumlahnya terbilang banyak.
Yang bertindak sebagai Jenderal lapangan,Muslimin, dalam aksi kali ini,mengatakan,” tidak akan mentolerir jika terjadi pembiaran yang di lakukan oleh oknum, siapa pun,yang melakukan tindakan kekerasan terhadap wartawan dalam melaksanakan tugas peliputan apalagi menghalangi wawancara harus di stop,” tegasnya.
“Dia pun minta agar Kadis Pendidikan Prpv.SulSel segera mencopot Kasek SMANeg.5 Makassar dari jabatannya,dan Becce,yang nota bene kepercayaan Kasek juga di copot,”imbuhnya.
Salah satu lembaga yang turut memberikan gerakan moril kepada peserta aksi dari LSM Perak,yang dihadiri oleh Wakil Sekretarisnya,Jumadi Manyur.SH,tidak tanggung -tanggung bakal siapkan tim lowyers.
“Pihak LSM.Perak akan tim pengacara yang berjumlah puluhan orang,dalam mengawal kasus ini,” ungkapnya.
Sementara,Pemimpin Umum Media Suara Harapan Group,yang juga Ketua DPD.Komite Wartawan Reformasi Indonesia (KWRI) SulSel,A.Wahid Ishak.DT,yang turut hadir,mengungkapkan,”aksi ini di lakukan oleh kawan kawan wartawan tidak lain adalah menjaga marwah serta kehormatan profesi yang kita junjung bersama,jadi bila ada oknum – oknum dari mana dan siapa pun orang nya yang akan merusak pers pada umumnya harus dilawan,”tegasnya saat di temui awak media.
Kasubag Umum Kepegawaian dan Hukum Disdik Prov.SulSel yang mewakili Kepala Dinas,Muh.Hasairin.SH, saat menemui para wartawan saat aksi,mengatakan,” menyangkan kejadian tersebut karena pada dasarnya pihak Dinas Pendidikan sangat menghargai dan menjunjung tinggi profesi wartawan,adapun oknum -oknum diluar adalah diluar kebijakan dinas pendidikan karena selama ini hubungan dengan para wartawan terjalin sangat baik,adapun dalam persoalan ini sudah sampai pada level pimpinan di Diknas dan akan di ambil tindakan sesuai peraturan hikum yang berlaku,” tegasnya.
Ketua PW MOI SulSel,Abd.Halim SH,juga menyampaikan dihadapan para wartawan saat aksi,mengatakan,” aksi kali ini kita lakukan semata mata untuk memberi efek jera si Becce yang menghina profesi wartawan,agar dilaporkan ke rana hukum untuk di proses lebih lanjut,begitu pula siapapun oknum di belakang Becce akan di hadapi akan dihadapi,”ungkapnya.
Setelah adakan aksi di Kantor Diknas,rombongan wartawan menuju Mapolda SulSel,untuk mendaftarkan berkas laporan di SPK Polda,yang di wakili beberapa perwakilan dan di terima oleh BrigPol.Hasrhul Jais.(***/sh)
