TORUT —- (suaraharapan.id)
Komisi III DPRD Toraja Utara bersama BPBD Toraja Utara dan Dinas PUPR melakukan kunjungan kerja diberapa titik bencana Longsor terutama dilokasi TPA.penampungan sampah di jalan poros Karua Kecamatan Balusu Kabupaten Toraja Utara
Kunjungan kerja di lokasi bencana tana longsor yang terjadi berapa waktu lalu diLembang Karua dalam memantau pelaksanaan pekerjaan Tanggap Darurat (bencana) dihadiri Ketua Komisi III DPRD Toraja Utara ,Harun Rante Lembang.ST
didampingi sekretaris komisi III Julianto Mapaliey dan anggota lainya Agustinus Pongmasak , Alfred Madea ,Yohanis RL,Saparudin Linopadang ,Erni Demma Pali ,Yohana Langitan serta Kepala BPBD , Alexander dan Kadis PUPR selaku (Tehnis) , Paulus Tandung
Selanjutnya rombongan Komisi III yang dipimpin Harun Rante Lembang bersama kepala BPBD menuju ke kecamatan Sa’dan menijau lokasi longsor yang terjadi di kelurahan Malimbong yang menghubungkan akses jalan ulusalu dan Toyasa Akung membuat bahu jalan rusak yang tahun ini rencana akan dikerjakan dengan pemasangan bronjong
Usai menijau lokasi bencana didua titik kecamatan yakni Kecamatan Balusu dan Kecamatan Sa’dan Komisi III bersama kepala BPBD kemudian menuju jalan poros Alang Alang – Madandan di Lembang Langda dekat Tongkonan Ampang Bassi yang menghubungkan Kabupaten Toraja Utara dan Tana Toraja yang juga terjadi longsor hingga membuat lapisan tana dibawah bahu jalan mulai terkikis yang dapat membahayakan bagi penguna jalan .
Hal sama juga pada Jalan poros Alang Alang – Madadan dekat kantor Kecamatan Sopai butuh perbaikan karna jalan penyeberangan air (gorong gorong ) menuju sungai yang dilalui oleh kendaraan roda empat maupun motor yang melintas mulai rusak
Kepala BPBD Toraja Utara Alexander Tiku mengatakan , Pihaknya (BPBD)bersama komisi III , mitra kerja telah melakukan kunjungan kerja untuk Presentasekan sejauh mana pekerjaan yang sudah dikerja dan mendiskuisikan tindaklanjut penanganan longsor yang ada pada dua Kecamatan Sa’dan
” Dasar pelaksanaan pekerjaan Tanggap darurat ini berdasarkan SK Bupati yang mengatakan Kejadian ini adalah bencana, selaku kepala daerah . Itu dasar untuk pelaksanaan kegiatan ini . Dan kegiatan ini dilaksanakan perpaduan antara BPBD dengan PUPR selaku (Tehnis) yang sumber anggarannya dari biaya tidak terduga yang dialokasikan di BPBD ” Ucapnya
Kata Alexander , karna ini dinyatakan bencana oleh kepala daerah maka tindakan penanganan bencana dilakukan di Lembang karua dengan pekerjaan ada beberapa segmen dilaksanakan di Karua yakni pentalutan ,pembuatan saluran ,brojong . ” Kalau pengunaan anggaranya setelah selesai pekerjaanya akan dihitung yang jelas akan dibayar sesuai Volume pekerjaanya . ” Jelasnya
Lanjut Alexander ,untuk kecamatan Balusu Lembang Karua tepatnya di lokasi bencana longsor yang pernah terjadi berapa waktu lalu telah dikerja yakni pekerjaan pemasangan Bronjong dan Talud yang sumbernya mengunakan anggaran Biaya Tidak Terduga (BTT) dari APBD
Sementara itu , Ketua Komisi III DPRD Toraja Utara , Harun Rante Lembang saat ditemui usai melakukan kunjungan kerja diberapa titik bencana
menuturkan , Sejumlah titik bencana sangat mendesak untuk mendapat perhatian penanganannya seperti lokasi longsor yang terjadi di kelurahan Malimbong yang menghubungkan akses jalan ulusalu dan Toyasa Akung membuat bahu jalan rusak
Selain itu jalan poros Alang Alang – Madandan Lembang Langda dekat Tongkonan Ampang Bassi longsor sehingga membuat lapisan tana dibawah bahu jalan amblas serta Jalan poros Alang Alang – Madadan dekat kantor Kecamatan Sopai butuh perbaikan karna jalan penyeberangan air (gorong gorong ) menuju sungai yang dilalui oleh kendaraan roda empat maupun motor yang melintas mulai rusak
” Kami minta kepada kepala BPBD untuk jalan poros Malimbong yang menghubungkan ulusalu dan Toyasa Akung segera penanganan secepatnya untuk sementara dulu ” Ucapnya
Kata Harun , penaganan darurat bencana betul betul yang urgen (Penting) sehingga pemerintah daerah juga harus mempertimbangkan anggaran yang digunakan dalam penanganan darurat bencana yang betul betul urgen sehingga kendaraan angkutan sampah melintas menuju ke TPA sampah tidak terhalangi dalam mencegah tumpukan sampah yang ada di dalam kota dan berapa tempat lainnya
” Kecamatan Sopai dua titik Jalan poros Alang Alang – Madadan dekat kantor Kecamatan Sopai butuh perbaikan karna jalan penyeberangan air (gorong gorong )
serta jalan poros Alang Alang – Madandan di Lembang Langda dekat Tongkonan Ampang Bassi yang menghubungkan Kabupaten Toraja Utara dan Tana Toraja sangat urgent yang butuh perhatian penanganan secepatnya ” Tutup Harun Rante Lembang (saldi/sh)
