Maros—–(suaraharapan.id)
Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Maros, AKBP Awaluddin Amin SIK diberi penganugrahan sebagai warga adat Kabupaten Maros.
Kegiatan ini dilaksanakan di Balla Lompoa Kassi Kebo Kelurahan Baju Bodoa Kecamatan Maros Baru. Penganugrahan ini diberikan oleh dua tokoh adat di Maros, yakni Karaeng Turikale ke-8, Brigjen Pol Purn Dr H Andi AA Mapparessa M.Si dan Karaeng Marusu ke-24, Drs Andi Abdul Waris Tajuddin Karaeng Sioja, S.Si M.Pd. Kamis (28/7/2022)
Penganugrahan warga adat kepada Kapolres Maros ini turut dihadiri Karaeng Siang Pangkep Andi Hayatuddin Karaeng Pabali, Datu Pamana Wajo Andi Syahrazak, Datu Pallanro Barru Datu Sompa Bau Sada Potto, Karaeng Bulukumba Andi Rahmat Ansaruddin Karaeng Tinggi, Karaeng Tanah Beru Bulukumba Andi Paminery Karaeng Tawa dan Karaeng Kajang Mansyur Emba.
Datu Soppeng Andi Tantu Ghalib, Karaeng Sanrro Bone Takalar Andi Ali Malombassi Karaeng Nyengka, Karaeng Laikang Takalar Andi Sukwansyah Karaeng Nojeng, Karaeng Gallesong Takalar Karaeng Gassing, Karaeng Bangkala Jeneponto Andi Syaiful Mustamu Karaeng Moncong dan Pappuengeng Aju Arekkeng Datu ri Soppeng, Karaeng Bahtiar.
Pemangku Adat Bantaeng, Andi Bau Maseepe, juga ada dari Kedatuan Suppa, selain itu hadir akademisi atau cendikiawan, Prof Dr Aminundin Salle SH MH (Guru Besar Unhas), Prof Dr Muhammad Asdar (Rektor Universitas Cokroaminoto Makassar), Prof Dr M Yusran Yusuf (Ketua Tim Percepatan Pembanguna Kota Makassar), Prof Dr Halilintar Latief (Guru Besar Universitas Negeri Makassar).
Sementara Bupati Maros diwakili Asisten I Bidang Pemerintahan Agustam, Ketua Pengadilan Negeri Maros Andi Nurmawati SH, Camat Turikale Andi Muhammad Rizwan Akbar SSTP, Camat Marusu Suwardi SE, Camat Maros Baru Andi Irfan Paharuddin SSTP, Camat Tanralili Sudarmin SE MSi, hadir pula Lurah Bontoa Mandai, M Ilham Halim Syah dan Lurah Allepolea Lau, Abdul Muis, selaku pengurus Dewan Adat Kekaraengan Turikale.
Serta Wakapolres Maros, Kompol H Andi Tonra Lipu, SH MH, Kapolsek Lau AKP Makmur, S.Sos, Kasat Intelkam Polres Maros, Iptu Lukman H Husen, S.Sos, para perwira jajaran Polres Maros dan tokoh masyarakat lainnya.
Dalam acara penganugrahan sebagia warga adat Maros ini terdapat beberapa rangkaian acara, diantara, Kapolres Maros bersama istri disambut dengan tari angngaru massal dan tari paduppa. Kapolres Maros bersama istri dipersilahkan untuk naik ke rumah adat selanjutnya penobatan dn penjamuan warga adat dilanjutkan dengan prosesi Bembeng Pappakalompoa yang artinya perjamuan makan.
Kapolres Maros menyamaikan rasa hormat dan terima kasih kepada Karaeng Marusu dan Karaeng Turikale atas perkenaanya telah memberikan penganugrahan sebagai warga adat Maros serta berterimah kasih kepada seluruh Tau Malebbi yang hadir.
“Bagi saya ini merupakan tanggung jawab moral untuk menjaga nama baik serta sama-sama mengharumkan gelar kehormatan ini dalam pengabdian terhadap masyarakat, bangsa dan negara dan marilah kita menjalin hubungan baik, supaya apa yang dicita-citakan bisa menjadi kenyataan,“ ucap AKBP Awaludin Amin SIK.
Selanjutnya dalam sambutannya, Karaeng Turikele Brigjen Pol Purn Dr H Andi AA Mapparessa MSi menyampaikan, acara ini ini juga merupakan silaturrahim khususnya kepada para yang mulia raja-raja dan tokoh adat yang hadir.
“Kita hidupkan tradisi dari para leluhur apabila ada tamu dan itu merupakan keluarga maka kita adakan acara adat. Manusia harus bermanfaat bagi sesamanya, Karaeng Marusu juga menitipkan harapan kepada Kapolres Maros agar Polres Maros memberantas narkoba dan geng motor serta pembuuran yang marak terjadi. Kami warga adat siap mendukung dan membantu tugas Kapolres Maros sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat, ungkap Ketua Forum Silaturahmi Keraton Nusantara (FSKN) tersebut.
Sementara Karaeng Marusu Drs Andi Abdul Waris Tajuddin Karaeng Sioja SSi MPd menyampaikan pesan agar nilai-nilai adat istiadat Bugis-Makassar senantiasa dilestarkan dan dapat menjadi pegangang dalam menjalankan tugas.
Dilanjutkan Guru Besar Unhas Prof Dr Aminundin Sall.(***/red/sh)